DENPASAR – BALI
Pengabdian kepada masyarakat merupakan pelaksanaan pengamalan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni budaya langsung pada masyarakat secara kelembagaan melalui metodologi ilmiah sebagai penyebaran Tri Dharma Perguruan Tinggi serta tanggung jawab yang luhur dalam usaha mengembangkan kemampuan masyarakat, sehingga dapat mempercepat laju pertumbuhan tercapainya tujuan pembangunan nasional.
Apalagi Masa pandemi Covid-19 ini sangat berdampak pada ketidakstabilan ekonomi, seperti penurunan pendapatan pada Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Tutur Dr. I Ketut Wardana, S.Pd, M. Hum., Jum”at (9/9/2022) sembari melanjutkan hasil penelitiannya selama pandemi covid-19 yang melanda dunia termasuk Indonesia.
“Salah satu UMKM yang terdampak Pandemi Covid-19 yang berada di Desa Denbantas, Kecamatan Tabanan, Provinsi Bali adalah Sundih Sari Bambu”, paparnya.
Permasalahan krusial yang dihadapi UMKM ini adalah kurangnya pengetahuan dan ketrampilan pemasaran produk kerajinan lampu hias dari bambu.
Sehingga berdasarkan kondisi ini, lanjut Ketut Wardana, perlu adanya pendekatan akademis melalui kerjasama dua lembaga pendidikan.
“Yaitu Universitas Mahasaraswati Denpasar dengan Desa Denbantas di Kecamatan Tabanan melalui program pengabdian KKN.”, lanjutnya.
Dalam kegiatan tersebut, ada 26 mahasiswa lintas prodi yang didampingi oleh seorang dosen pembimbing lapangan (DPL).
“Dari 13 program kerja, terdapat 1 proker unggulan untuk membantu masalah yang dihadapi oleh Mitra, yaitu “Binaan BUMDes Purwa Melanting Desa Denbantas”, lanjut Ketut Wardanan.
Lebih lanjut kata Ketut Wardana, Berdasarkan hasil pengamatan melalui wawancara langsung. UMKM Binaan BUMDes Purwa Melanting Desa Denbantas masih menggunakan media pemasaran lama, yaitu bertemu langsung dengan pembeli.
“Dengan permasalahan tersebut sangat diperlukan strategi bagi mitra untuk dapat bertahan dan berkembang di berbagai situasi”, ungkapnya.
Apalagi dengan dukungan produk dari UMKM ini, BUMDes Purwa Melanting Desa Denbantas berhasil menggaet piagam penghargaan sebagai stand pameran terfavorit pada Pameran BUMDes Kecamatan Tabanan yang diselenggarakan oleh Panitia HUT RI 77 dan HUT Desa Gubug 101 di Desa Gubug pada tanggal 13 sampai 16 Agustus 2022.
Mahasiswa KKN di desa Denbantas, telah mengembangkan suatu strategi untuk mempertahankan penjualan pada UMKM Sundih Sari Bambu melalui metode pemasaran berbasis IT dengan membuat platform online, sosial media yang dapat digunakan sebagai media promosi produk UMKM.
“Selain membuatkan sosial media, kami juga melakukan penyuluhan kepada mitra mengenai Teknik pemasaran produk UMKM Binaan BUMDes Purwa Melanting Desa Denbantas di platform online dan sosial media”, tutur Ketut Wardana.
Di samping mengembangkan model pemasaran berbasis IT, mahasiswa juga memperagakan cara memasarkan secara langsung kepada pelanggan atau pengunjung di stand pameran.
Terdapat dua tujuan pelaksanaan proker ini bagi mitra, yaitu pertama, melalui model pemasaran berbasi IT, mitra dapat menjaring lebih banyak konsumen karena lebih praktis, ekonomis, variatif , dan tentumnya menarik. Dan kedua, melalui gaya komunikasi pemasaran langsung (face to face marketing), mitra dapat mengikat emosi pengunjung untuk membeli produk lampu mitra.
“Berdasarkan pengamatan, pelaksanaan proker pengabdian masyarakat mahasiswa KKN berdampak positif pada mitra Sundih Sari Bambu”,Pungkas Ketut Wardana.
Ini dapat dilihat dari meningkatnya jumlah pelanggan melalui media sosial dengan kuantitas like dan subcribe yang banyak.
Hal Ini juga berimplikasi pada peningkatan penjualan produk lampu mitra. Dengan lancarnya produk dan pemasaran maka akan semakin besar kesejahteraan mitra dan masyarakat yang diberdayakan.
Reporter : Dr.I Ketut Wardana, S.Pd, M. Hum, I Nyoman Richen Trisnayoga, Made Dwi Ariantini, Ni Nyoman Septia Anggarini, Kadek Tamani Sari Dewi, Ni Made Dewuk Savitri, Made Agus Indra Kusumawijaya, Ni Kadek Ayu Sri Anjani