Denpasar, Bali –
Sebanyak 440 siswa baru SMPN 4 Denpasar mengikuti kegiatan masa pengenalan lingkungan sekolah selama 4 hari, dimulai sejak Senin 11 Juli 2022 sampai hari Kamis 14 Juli 2022, pekan ini.
Siswa yang mengikuti MPLS diawali dengan upacara pembukaan, pengenalan lingkungan warga sekolah, literasi digital, penyampaiyann visi misi sekolah, dan simulasi penyelesaian suatu masalah.
Demikian disampaikan Kepala SMPN 4 Denpasar, I Nyoman Gede Wiastra, S.Pd.,M.Pd., saat ditemui di ruang kerjanya. Selasa, (2/7/2022).
“Dihari kedua materinya kesadaran berbangsa dan bernegara, pengenalan Jiwa nilai- nilain semangat pancasila dan etika, pergaulan antar siswa dengan guru”, papar Gede Wiastra.
Dan dihari ke 3 sampai ke 4, lanjut Kepala SMPN 4 Denpasar, akan diisi dengan materi jaksa masuk sekolah, bahaya miras, pendidikan anti korupsi, keaamanan berlalulintas serta, palang merah dan akan ditutup dengan baktisosial yang akan dilakukan di sekolah.
“Kami juga menghimbau kepada siswa baru agar siswa dapat nenyesuaikan diri, persiapkan fisik serta mental untuk peralihan dari SD ke SMP”, lanjutnya.
Karena sekolah SMPN 4 Denpasar akan menggunaka kurikulum merdeka untuk mewujudkan Profil Pancasila.
Disinggung terkait fasilitas sekolah, Gede Wiastra selaku kepala SMPN 4 Denpasar menyampaikan, saat ini sebagian siswanya masih belajar di aula sekolah, sambil menunggu ruang belajar yang sudah tidak layak pakai diperbaiki dulu.
“Ruang belajar yang harus diperbaiki ada 4 ruangan, kami tidak berani menggunakan ruangan tersebut, karena pilar betonnya sudah retak semua”, lanjutnya, sembari menyampaikan bahwa pihaknya sudah bersurat kedinas.
“Mudah- mudahan cepat terealisasi agar aula yang kita tempati untuk belajar, bisa dipergunakan untuk sarana olahraga kembali”, ujar Gede Wiastra. (Red-TN)
