Lereng Gunung Lempuyang Dijadikan Obyek Kegiatan Tanam Pohon Ambasador Gema Peedamaian

oleh -628 views

TARGETNUSA.COM -Denpasar Bali | Wujud upaya damai yang sesungguhnya adalah bergerak menginisiasi dengan gerakan nyata, sebagaimana yang dilakukan oleh Ambassador Gema Perdamaian dalam menjalankan program kerjanya.

Salah satu program kerja tersebut adalah menjaga keseimbangan alam dan memberikan edukasi dalam menumbuhkan kesadaran masyarakat mengurangi penggunaan sampah plastik sekali pakai yang dapat merusak ekosistem lingkungan. Demikian yang disampaikan oleh koordinator acara ini, Gusti Ayu Istri Sumadiasih, Minggu 22 November 2020.

Gek Istri menambahkan bahwa Damai tidak hanya dilakukan antar sesama manusia namun penting juga  menjaga perdamaian dengan alam semesta. Hal ini sesuai dengan konsep Tri Hita Karana dalam menjaga keharmonisan hidup agar senantiasa dalam perdamaian.

“Kami memilih kawasan Pura Lempuyang yang berlokasi di Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem sebagai objek kegiatan bertujuan Selain dapat menanggulangi tanah longsor, kami berharap dapat memenuhi kebutuhan makanan dimasa yang datang untuk habitat Kera,” papar Gek Istri.

Kawasan Pura Lempuyang sangat disucikan oleh penduduk sekitar dan disucikan juga oleh umat Hindu di Bali.

Selain itu kawasan ini juga dijadikan destinasi Pariwisata sehingga sangat penting mengedukasi masyarakat mengurangi penggunaan sampah plastik dan kalau terpaksa menggunakan plastik sampahnya dibuang di tong sampah yang sudah disediakan. Sesuai dengan tema kegiatan ini yaitu “Tanamkan Kesadaran Generasi Muda Peduli Lingkungan”.

Bendesa Adat Purwayu, Jro Wayan Jati menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan mulia ini. Beliau berharap semakin banyak generasi muda yang peduli terhadap lingkungan yang sesuai dengan misi krama Bali yaitu Nangun Sat Kertih Loka Bali.

Kegiatan ini didukung penuh oleh Dinas Kehutanan dan Lingkungan Provinsi Bali yang memberi sumbangan bibit sebanyak 200 pohon upakara dan buah-buahan.

Karena kegiatan tersebut ditengah pandemi, maka tetap menerapkan protokol kesehatan CHSE pada saat pelaksanaan kegiatan.

Selain Bendesa adat Purwayu yang hadir dalam acara tersehut juga hadir pula Beberapa organisasi yang turut berpartisipasi diantaranya: komunitas Gema Perdamaian, Sekaa Teruna Teruni Purwa Yowana, kelompok Pemandu Wisata Badra Karma, Jegeg Bagus Karangasem, komunitas Bersih-bersih Bali dan Komunitas Trash Hero Indonesia. (Red-TN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *