TARGETNUSA.Com, Denpasar Bali – Sepekan memasuki masa transisi penanganan darurat gempa Lombok, dan beralihnya pengendalian dari Satgas Darurat Bencana ke Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) untuk pelaksanaan pemulihan rehabilitasi dan rekontruksi terus dilakukan dengan pola
membagi sektor dengan tujuan agar pelaksanaan rehabilitasi dan rekontruksi menjadi lebih efektif.
Saat ini pola penanganan rehabilitasi dan rekontruksi di Lombok dan Sumbawa dibagi menjadi empat sektor atau wilayah tanggung jawab antara lain Sektor 1 mewilayahi Mataram, Lombok Tengah dan Lombok Barat, Sektor 2 di wilayah Lombok Utara, Sektor 3 di Lombok Timur dan Sektor 4 meliputi wilayah Sumbawa dan Sumbawa Barat.
Kemudian masing-masing sektor memiliki Gugus Tugas yang menangani tentang pemukiman, infrastruktur, sosial dan ekonomi serta penanganan pengungsi,
Pelaksanaan pemulihan, rehabilitasi dan rekontruksi ini mendapat atensi khusus dari semua kalangan baik pemerintah, swasta maupun komponen masyarakat lainnya termasuk Presiden RI, Bapak H Joko Widodo kembali berkunjung ke Lombok untuk meninjau pelaksanaan rehabilitasi dan rekontruksi pemulihan dampak gempa Lombok.
Untuk memastikan pengamanan dan kelancaran pelaksanaan kunjungan Presiden RI di Lombok, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto, S.I.P, didampingi Danrem 162/Wb, Asintel, Asops Kasdam, Kapendam dan para pejabat terkait lainnya meninjau beberapa objek kunjungan seperti Bandara Seleparang, Desa Gunung Sari dan Desa Kekait di Lombok Barat serta Desa Benggala di Lombok Utara, semuanya harus dipastikan agak kunjungan Bapak Presiden dapat berjalan dengan Lancar dan aman.
Hal ini disampaikan oleh Kapendam IX/Udayana Letkol Kav Jonny Harianto G, S.I.P, disela-sela kesibukannya mendampingi Pangdam IX/Udayana melaksanakan peninjauan disejumlah objek kunjungan pada Sabtu (1/9) kemarin di Mataram Nusa Tenggara Barat. (Targe)