TargetNusa.com, Denpasar – SMA Dwijendra Denpasar memiliki cara tersenderi untuk menekan aksi konvoi juga corat-coret baju pada saat pengumuman kelulusan. Pengumuman secara online dianggap cara yang tepat untuk mencegah aksi ugal-ugalan itu.
Sebanyak 641 siswa dinyatakan lulus 100% dengan nilai rata-rata tertinggi dari mata pelajaran Bahasa Indonesia diraih oleh I Putu Putra Mahardika, dengan nilai 96,0, dari mata pelajaran Bahasa Inggris diraih oleh I Gusti Ngurah Aryanatha, dengan nilai 94,0, kemudian dari mata pelajaran Matematika diraih oleh Komang Milenia Mahadanthi, dengan nilai 72,5. Sedangkan untuk mata pelajaran pilihan nilai tertinggi diraih oleh Ni Made Cintya Dwiyanti Arsari, dengan nilai 87,5.
“alasan kenapa pengumuman kami lakukan secara onlin, untuk menekan aksi ugal-ugalan anak didik kami, karena kami juga khawatir kalau sampai para siswa melakukan hal-hal yang tidak kami inginkan seperti corat-coret baju serta konvoi,” jelas kepala SMA Dwijendra Denpasar Drs, I Made Oka Antara, M.Hum, didampingi oleh wakasek kurikulum Agus Jaya Negara S.Ag, M.Pd.
Saat ini sebanyak 28 orang sudah diterima di perguruan tinggi melalui jalur undangan,Made Oka sangat optimis untuk tahun ini 40% siswanya dapat masuk ke perguruan tinggi.
Jika melihat dari pengalaman tahun lalu, sebanyak 34 siswa SMA Dwijendra Denpasar diterima jalur SMPTN di perguruan tinggi.
Untuk tahun ini SMA Dwijendra Denpasar menargetkan sebanyak 432 siswa yang akan masuk, hingga saat ini sudah 30% calon perserta didik baru mendaftar di SMA Dwijendra Denpasar. (han)