Konvensi Nasional Ke- XXIII Bimbingan, Konseling dan Rakernas ABKIN 2023

oleh -993 views

KUTA, BADUNG BALI, Target Nusa.Com – Penguatan peran bimbingan dan konseling melalui pendidikan profesi dan sertifikasi untuk pembangunan bangsa, itulah tema yang diangkat oleh Asosiasi Bimbingan dan Konseling Indonesia (ABKIN) pada kovensi nasional Ke- XXIII yang diselenggarakan di hotel Green Mega Resort Kuta Badung Bali, Minggu (22/10/2023).

Tema tersebut diangkat, mengingat profesi bimbingan dan konseling (BK) merupakan salah satu isu strategis yang merupakan raihan prestasi non kompetensi yang mana masih banyak masyarakat yang belum mengetahuinya.

Demikian dikatakan oleh ketua panitia Konvensi Nasional Kadek Suhardita, S. Pd., M.Pd.,disela- sela acara yang diselenggarakan di Hotel Green Mega Resort Kuta Badung Bali.

“Konvensi Nasional 2023 dan ABKIN ini diikuti oleh 420 peserta yang tersebar di seluruh Indonesia,” tutur Kadek Suhardita.

Konvensi Nasional 2023 dan Bimbingan dan Konseling dan Rakernas ABKIN adalah Momen bersejarah bagi masyarakat Profesi Bimbingan dan Konseling diseluruh indonesia, waktu yang tepat untuk merenung meresapi dan merespon perubahan – yang telah kita lalui.

Kita tidak bisa memperbaiki fakta dan pengakuan atau rekognisi tentang jatidiri dan otonomi profesi bimbingan dan konseling dalam sistem pendidikan nasional.

“Isu tersebut adalah tantangan utama yang tengah kita hadapi saat ini,” papar Kadek Suhardita saat memberikan sambutan.

Sebagai praktisi dan pemangku kepentingan Bimbingan dan Konseling telah bekerja keras agar profesi kita diakui secara luas baik di dunia pendidikan maupun disektor ketenagakerjaan.

“Peran Bimbingan Konseling (BK) dalam dunia pendidikan semakin ter- akui sebagai elemen yang tak terpisahkan dalam membentuk masa depan generasi penerus kita,” ungkapnya.

Demikian pula Ketua Umum PB ABKIN
Prof. Dr. Muh. Farozin, M. Pd., dalam sambutan mengajak untuk memajukan eksistensi profesi Bimbingan dan Kinseking tidak hanya di satuan pendidikan perguruan tinggi saja.

“Mari kita bergeser ke masyarakat sesuai dengan keilmuan dan kemampuan profesi kita,” ajak Muh. Farozin. Sembari mengatakan hal tersebut akan membawa kita kepada menuju masa depan yang lebih bagus.

Ketua Umum PB ABKIN sudah mengirim surat audensi kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dan berharap mudah-mudahan untuk dapat bersama mengokohkan eksistensi Profesi kita baik BK di Perguruan tinggi maupun BK disekolah.

“Mudah – mudahan semua ini terwujud sehingga langkah maju Bimbingan dan Konseling akan lebih bagus lagi,” ujarnya.

Lebih lanjut Muh. Farozi mengatakan standarisasi tentang kegiatan kita mempunyai kesepakatan untuk membentuk yayasan lembaga sertifikasi profesi Bimbingan Konseling Indonesia (LSPBK)

LSPBK Saat ini walau belum berjalan terlalu jauh tetapi alhamdulillah kita tinggal menunggu keputusan dari kemenaker tentang standar kompetensi kerja khusus Profesi Bimbingan Konseling.

“Setelah itu keluar maka kita memiliki landasan untuk segera bergerak menuju LSP BK,” pungkasnya. (Red/TN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *